Cara Mudah Membuat RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran)
Sudah jadi tugas dan kewajiban seorang guru untuk mengakibatkan RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) sebelum akan masuk ke di dalam kelas untuk mengajar. Tetapi tidak sedikit guru yang belum memahami cara mengakibatkan RPP yang baik dan benar. Oleh gara-gara itu, waktu ini banyak bimbingan dan pelatihan yang dilaksanakan oleh pengawas ke sekolah-sekolah binaannya untuk menanggulangi tentang tersebut.
Pada peluang ini, saya akan berbagi tentang Cara Mudah Membuat Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang saya dapatkan dari Bimbingan Dan Pelatihan Pengembangan Rencana Pembelajaran untuk Meningkatkan Kompetensi Guru yang diselenggarakan hari Selasa 23 Nopember 2021 di SMPN 1 Gabuswetan yang dibawakan oleh Hj Wati Rosanah, M.Pd ayo berbagi rpp .
Tujuan :
1. Mengembangkan RPP SENDIRI cocok kondisi sekolah masing-masing
2. Mengembangkan rencana pembelajaran yang kreatif dan inovatif
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) berdasarkan :
Permendikbud No. 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses
Berdasarkan Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 14 Tahun 2019 tentang Penyederhanaan RPP
A. Efisien, efektif dan berorientasi pada murid
1. Efisien: tepat, tidak pakai banyak waktu dan tenaga
2. Efektif : mencapai obyek pembelajaran
3. Berorientasi pada murid : mempertimbangkan kesiapan, ketertarikan, dan keperluan studi murid di kelas
B. RPP hanya terdiri dari 3 komponen yang meliputi:
1. Tujuan pembelajaran,
2. Langkah-langkah (kegiatan) pembelajaran, dan
3. Penilaian pembelajaran (assessment).
1. Tujuan Pembelajaran
Dirumuskan untuk masing-masing pertemuan.
Pola atau rumusan obyek serupa bersama dengan indikator (kata kerja + kata benda) bersama dengan rumus ABC (audience, behaviour, content)
Lengkapnya kerap disebut bersama dengan rumus ABCD.
A adalah audience atau peserta didik
B adalah behaviour atau prilaku (kata kerja)
C adalah Condition atau keadaan/kondisi studi yang kudu dipenuhi
D adalah degree atau batas sekurang-kurangnya tingkat keberhasilan
Contoh 1:
“Peserta didik dapat menyebutkan rencana fotosintesis sesudah melakukan praktikum fotosintesis”
